Cegah Hip Displasia pada anak

Sangat menyedihkan jika anak yang kita cintai sakit atau mengalami kesakitan. Orang tua seharusnya mengetauhi mengenai Hip Displasia Pada Anak. Kondisi tersebut selain didapat dari trauma saat persalinan dan kongenital atau bawaan. Penyebab lain yang muncul adalah akibat kurangnya perhatian orang tua dalam memposisikan kaki anak. Diantaranya membedong, posisi menggendong dan posisi duduk.

Kaki bayi yang dipaksa untuk lurus kemudian dililit dengan kain bedong kuat menyebabkan bergesernya  kepala femur dari acetabullum atau soketnya. Kebiasaan di masa lalu membedong bayi dengan alasan untuk meluruskan kaki bayi sebaiknya ditinggalkan, karena kaki bayi secara normal akan mendapatkan posisi normalnya.

Sementara alasan membedong untuk memberikan kehangatan masih dapat diberikan, dengan syarat tidak memaksa kaki menjadi lurus. Kaki bayi tetap dibiarkan menekuk dan melilitkan kain bedong dengan longgar. Contoh mudahnya adalah menggunakan bedong istan yang membebaskan kaki bayi.

Berikut adalah beberapa ilustrasi yang perlu diperhatikan orang tua untuk menghindari kejadian Hip Dislokasi pada anak :

Ilustrasi mendudukkan bayi dalam car seat

Ilustrasi menggendong bayi

Ilustrasi menggendong anak

Ilustrasi tulang anak saat digendong

Gendongan yang saya sarankan adalah model wrap dan carrier. Kebetulan saya memakai hanaroo dan cudle me.

Baby Wrap Hanaroo

Khusus model hanaroo gendong samping posisikan bayi menghadap tubuh ibu, sehingga kakinya tidak tertekan satu sama lain. Keuntungan lainnya, bayi akan lebih hangat karena terjadi kontak langsung. Pada bayi premature cara menggendong ini dilakukan dengan tahapan skin to skin

 Carier Cudle me

Kedua gendongan ini lebih sering saya gunakan karena lebih nyaman untuk saya dan untuk anak terutama setelah mengetahui bahaya hip displasia pada anak.


***
Diterjemahkan dan disadur bebas dari :

1. Hypdisplasia 
2. Learnbones
3. Ortho Info

Gambar dari :Hypdisplasia 

Selamat menggendong anak-anak bunda ^_^