[Late Post] Temu Alumni PSIK-Dies Natalis FK UNDIP

00.27.00

Alumni dan akademisi Jurusan Keperawatan UNDIP
Tanggal 1 oktober 2015 yang lalu, Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro menyelenggarakan acara Temu Alumni yang merupakan acara puncak dari Dies Natalis FK UNDIP ke 54. Sebelum acara ini, ada rangkaian acara lomba-lomba seru. Sayangnya saya tidak bisa mengikuti perlombaan tersebut. 


Acara Temu kangen ini dihadiri alumni dan akademisi dari Fakultas Kedokteran, Program Studi Keperawatan dan Program Studi Gizi. Sebelum mengikuti acara, jangan lupa registrasi. Selain dapat kaos keren, snack lezat, ada selembar sertifikat kehadiran juga. 2 orang pemuda ini ternyata alumni dari PSIK UNDIP yang aktif memberikan bimbingan untuk adik tingkat (maaf acaranya saya lupa, pernah lihat di timeline fb). 

Setelah mengisi daftar hadir, kita akan diminta untuk berfoto di photo booth dengan tema 54. Boleh pakai kaos boleh tidak. Saya foto 2 kali, dari foto yang menggunakan kaos acara saya jadi penasaran berapa berat badan sekarang (dan sebaiknya foto itu disimpan saja di drive :LOL: ) ? 


Selain foto sendiri, saya juga berfoto bersama teman sekelas, Anna Kurnia dan dosen kami Ibu Henni. Hayo coba tebak... mana Anna mana bu Heni?


Acara pertama adalah temu kangen masing-masing jurusan dan fakultas. Saya tentu saja mengikuti acara di Jurusan Keperawatan. Perwakilan masing-masing angkatan kelas reguler maupun kelas lintas jalur memperkenalkan diri dan bercerita mengenai kiprahnya dalam dunia keperawatan. Saya menjadi perwakilan dari B8 karena saat itu yang hadir dari angkatan hanya saya. Sebetulnya sahabat saya Niken juga hadir, namun pagi harinya ada kendala yang menyulitkannya untuk berangkat.

Cerita yang sangat berkesan adalah dari angkatan pertama kelas lintas jalur bapak Rasmudjito (Perawat RSDK). Beliau bercerita mengenai kisah sepanjang pendaftaran S1 PSIK UNDIP. 

"Kisah saya sewaktu mendaftar PSIK UNDIP sangat berkesan, di loket pertama saya dipersilahkan oleh penjaga loket untuk menyuruh anak saya sendiri yang mendaftar, tidak boleh didaftarkan bapaknya,"  tertegun dengan ucapan penjaga loket pendaftaran karena saat itu bapak Rasmudjito mendaftar untuk beliau sendiri bukan mendaftarkan anaknya. Setelah menjelaskan, beliau dipersilahkan untuk mendaftar ke loket lain. Ternyata loket yang ditunjukkan tersebut adalah loket pendaftaran kuliah masuk S2.
"Dalama hati saya sudah yakin kalau loket yang saya tuju benar, jadi saya sempat bolak-balik. Mungkin difikirnya karena usia saya harusnya mendaftar ke S2," kelakar Pak Rasmudjito.
Selain menceritakan mengenai pendaftaran tersebut, Bapak Rasmudjito juga berbagi informasi mengenai pendaftaran pengiriman perawat ke luar negeri melalui PPNI Jateng. Kualifikasi prima adalah mereka yang memiliki sertifikasi kamar bedah, ICU atau gawat darurat. Selain sebagai hadir sebagai alumni, beliau juga menjabat sebagai ketua Ikatan alumi keperawatan UNDIP yang posisinya digantikan oleh alumnus lain.


Acara temu alumni Keperawatan ini penuh canda dan tawa apalagi dipandu oleh salah satu dosen PSIK UNDIP yang merupakan anggota ABRI (Anak Buah Rhoma Irama) :LOL:

Apapun acaranya, inilah artisnya!
Alumni S1 PSIK UNDIP yang melanjutkan ke Magister Keperawatan Undip berikut ini, senantiasa mengikuti kegiatan karena kecintaan kami pada almamater.


Selain para alumnus, ada tawa mungil yang ikut hadir diantara kami, Si kruwil Ve yang ceria maksimal.

Centil dan gayanya ini menurun pastinya dari si mama, mbak Raimonda alias miss Gaya. Nah... kompak kan gayanya ;)

Setelah acara tiap jurusan selesai, kami berkumpul di aula dan merayakan Dies Natalis FK UNDIP bersama-sama. Acara penganugerahan alumnus terbaik dari jurusan Keperawatan diterima oleh Bapak Roso.

Senang bisa ikut menyemarakkan acara ini bersama teman sejawat. Acara ditutup dengan foto bersama masing-masing Jurusan.
Thank's to UNDIP yang menyelenggarakan acara temu kangen ini

Tidak ada komentar:

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan kenangan di kolom komentar blog. Insyaallah segera dibalas :)

Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup, it's not that hard to do dear...

Diberdayakan oleh Blogger.