Optimasi Aplikasi MyJNE : kirim dan bayar belanjaan makin aman



Alhamdulillah kenyang, saatnya pulang
Eits, habis ngapain ini kok tau-tau selesai makan pulang, SMP...
Rewind... dong rewind...
Tayangan dari depan ya, Plisss...
Komunitas blogger Gandjel Rel Semarang pada hari sabtu yang lalu tanggal 20 Agustus 2016 mendapat undangan Dinner Gathering JNE di Louise Kiene Simpang Lima Semarang. Tepatnya di Here & Now Sky Bar lantai 12. Pemandangan kota Semarang dari ketinggian pada malam hari tak bisa diabaikan begitu saja.

Swimming pool-nya membuat langkah kaki hati-hati. Supaya ga kecebur gitu.... Maklum datang buat ikut acara jadi ga bawa ganti baju sama handuk. Coba tau ada kolam nyuci sekalian ......
Terkait posisi tempat acara di ketinggian, otomatis angin malam bebas menerpa. Dan lalu saya teringat status di Fb saya yang ini
 
Berarti peringatan alam meminta saya harus berlindung di dalam resto, sementara teman yang lain asyik berfoto dengan view dan ornament hotel yang menawan.

Didalam resto semua sudah dipersiapkan dengan baik oleh pihak hotel beserta JNE, lengkap dengan coffe break dan persiapan dinner.
Coba sekalian diberi voucher menginap, hahaha...
 
 Siap menulis, merekam dan minum. Sayangnya hp saya lowbat dan tidak bisa ikut live tweet

Coffe break 



Dari kiri ke kanan : Bapak Melan, Head of Marketing Communication JNE Jakarta, Bapak Marsudi Head of Regional Jateng (Jogja, Solo, Magelang) dan Ibu Tari Brand Manager JNE Semarang.


Peserta sibuk menyimak (Credits : @jne_id)
Acara segera dimulai dalam suasana yang kalem namun khusyuk. Penjelasan diawali dari Pak Melan mengenai awal berdiri hingga inovasi terbaru dari JNE. 
JNE berdiri pada tanggal 26 nov 1990 oleh anak bangsa Almarhum Bapak Haji Suprapto Suparno, beberapa komisaris dan dewan direksi. Berawal dari 8 orang pendiri tanpa ada investasi dari asing hingga sekarang. 

JNE  Semarang pada tahun 2016 memiliki 9 kantor cabang, 14 kantor cabang mitra, 478 agen counter dan 563 karyawan. Aktivitas kinerja JNE Semarang dari Januari-Juli sebanyak 25-30% bahkan hingga Agustus belum mengalami penurunan Peak Season.

JNE YES dan Reguler menjadi produk layanan yang paling banyak digunakan. Pengiriman extrim yang pernah dilakukan oleh JNE adalah pengirimin super speed suplay darah. Jadi ingat waktu dulu dinas di Rumah Sakit pernah memiliki pasien dengan kebutuhan komponen darah faktor khusus yang masa kadaluarsa dan suhunya sangat terbatas. Darah ini dikirim menggunakan trasportasi pesawat dan agak rumit pengurusannya. Saat itu kami termasuk keluarga pasien sangat cemas menunggu kedatangan darah tersebut dan berharap tidak rusak di perjalanan. Alhamdulillah sekarang JNE sudah bisa menyediakan jasa pelayanan serupa dengan pengecekkan ketat. Selain darah, JNE juga pernah mengirimkan mayat ke luar negeri.  
Extrim ga tuh!

Salah satu topik pembicaraa yang menarik adalah penjelasan mengenai aplikasi MyJNE. Aplikasi ini saya download karena ingin melihat lebih jauh bagaimana layanan yang ada di dalamnya ternyata keren banget.
  1. Halaman pertama yang keluar adalah cover dari aplikasi My Jne Express lalu beberapa penjelasan singkat apa saja yang ada didalamnya
  2. Aplikasi ini tidak hanya memudahkan pengiriman barang tapi ada banyak laiinya. Satu aplikasi untuk beragam fungsi
  3. My shipment adalah fitur mengenai pengiriman barang, kita bisa melakukan pengecekkan barang yang kita kirim maupun yang akan kita terima. Biasanya kita buka web Jne lalu cek resi pengiriman. Nah semacam ini. Bye bye laptop deh...
  4. My Tarif, memudahkan kita terutama pebisnis online untuk melihat ongkos kirim melalui Hp. Wah makin bye bye laptop nih...
  5. My Location, sekarang bukan transportasi online saja yang bisa ditemukan dengan GPS tapi lokasi agen JNE juga! Tidak bingung lagi mencari lokasi JNE terdekat
  6. My COD, fasilitas ini tergolong paling baru di JNE. Online seller pasti sudah familiar dengan istilah rekber atau rekening bersama. Namun biasanya kita akan terkendala dengan ketentuan harus bergabung dalam marketplace yang kadang rumit, sulit dan it it lainnya... Saya lihat My COD ini sangat mudah operasionalnya.
Bagiamana?
Mulai tertarik bukan??
Halaman selanjutnya adalah halaman yang paling banyak dicari alias pengecekkan tarif dan status pengiriman barang. Resinya bisa di scan loh...
My Shipment seperti inbox pesan-pesan mengenai riwayat penerimaan dan pengiriman barang. So, tidak perlu khawatir jika slip resi pengiriman hilang karena semua data tersimpan di dalam aplikasi ini!
Makin praktis dan memudahkan!
Oke kita ke fitur selanjutnya, yaitu My Location atau JNE Nearby. Saya yakin para pengguna transportasi ojek dan taksi online sudah familiar dengan fasilitas ini. Yah sejenis gitu..
Saya membaca review di aplikasi katanya sulit untuk mendapatkan posisi JNE Nearby, hal ini saya alami juga. Lalu saya coba untuk zoom map, dan tadaaa...
Counter JNE terdekat muncul juga!

My COD bisa dimanfaatkan dengan akun tertentu. COD atau  Cash On Digital adalah transaksi seperti e-money, pembayaran yang dilakukan tanpa menggunakan uang fisik. Semacam kegiatan transfer uang dalam pembelian tetapi terintegrasi langsung dengan pengiriman barangnya. Halaman-halaman untuk proses penggunaan MY COD adalah sign in  langsung jika sudah memiliki akun di MyJNE dan sign up apabila belum memilikinya. 

Setelah kita memiliki akun di MY COD, kita bisa mengkases My COD Wallet tempat untuk mengatur segala informasi penting. Diantaranya kita mendapatkan virtual account number dan store code. Kita juga harus mengisi nomor KTP, tanggal lahir, alamat, nomor akun bank (sebanyak 3 opsi akun). 
Tak perlu bingung, ada panduan lengkapnya di bagian Term and Condition. Klik saja 3 titik atas pojok kanan. Pilihan sebanyak 5 fungsi sebagai bantuan pengoperasian App MyJNE. Edit Profile-mu dan ganti dengan avatar sesuai gender juga foto terkini!
Oh ya aplikasi ini akan terkoneksi dengan data nomor hp yang didaftarkan dalam aplikasi. Artinya setiap transaksi pengiriman barang dengan data nomor hp atau telepon yang sama, otomatis data akan terkirimkan ke aplikasi ini. Jadi tidak perlu lagi ngejar-ngejar seller buat minta bukti resi. Hahahaha... pengalaman banget nih transaksi online shop.

 Bagian dari transaksi COD adalah kubus merah pada My COD Wallet.  
  1. Opsi warna hijau adalah pilihan Transfer yang memungkinkan kita mentransfer sejumlah uang sesuai ketentuan App MyJNE
  2. Opsi warna ungu adalah pilihan Top Up, seperti mengisi E-Money. Kita harus mengisi akun MyJne dengan sejumlah nominal rupiah yang bisa dilakukan melalui ATM.
  3. Opsi warna biru adalah Cash Out, sebagai pilihan untuk mencairkan dana dalam akun MyJNE ke rekening bank sesuai data profile.
  4. Opsi warna orange adalah Transaksional History bukti dari semua transaksi yang dilakukan dalam aplikasi ini akan tersimpan di dalamnya.
Sebagai online seller, meski tak sesibuk dulu. Saya merasa aplikasi ini sangat membantu. 600 member aktif JNE Semarang pasti juga setuju dengan saya. Layanan lain yang menarik bagi saya adalah layanan JNE Tucking, dimana pengiriman barang dengan minimal berat 10kg menjadi lebih murah. Buku bacaan anak yang saya promosikan secara online memiliki berat kebanyakan lebih dari 10kg. Hal ini akan menyenangkan customer saya, termasuk jaminan keamanannya. Keamanan barang akan dijamin, jika dikirim dengan asuransi (besaran biaya sesuai ketentuan).

Komitmen JNE untuk memajukan UMKM Indonesia didedikasikan dalam bentuk layanan PESONA. Sebagai orang yang sering tinggal jauh dari kampung halaman, layanan PESONA (Pesanan Oleh-oleh Nusantara) akan membantu saya atau siapapun yang merindukan makanan khas daerah asal. Pengalaman JNE pernah mengirimkan Klapetart yang harus sampai dalam waktu 1 hari dari Manado dengan SUKSES! 
Sementara komitmen JNE Semarang yang akan pindah dari Jl. Kiai Saleh ke Jl. Kumudasmoro Tengah no. 5 adalah  lantai 4 pada kantor tersebut akan didedikasikan untuk teman-teman UMKM, blogger dan media untuk berdiskusi khususnya permasalahan pemasaran yang sering dikeluhkan pengusaha kecil menengah. JNE bertekad untuk mendorong pertumbuhan UMKM dengan menjadwalkan dalam 1 bulan sharing dengan pengusaha online dan mengundang pakar dari perguruan tinggi sesuai dengan topik di bidang usaha kecil menengah, pemasaran dan lain-lain.

Bicara PESAING?
Jelas banyak,  
Mengalami Black Campaign ??
Sering...
Antasipiasi dari JNE adalah dengan membuka forum terbuka bagi pelanggan di Twitter @JNE_ID. JNE berharap pelanggan aktif bertanya pada akun tersebut jika ada issue terkait kinerja JNE.
Sebenarnya prosedur pengiriman barangnya sangat unik dan aman. Jika penerima tidak berada di tempat seharusnya kurir meninggalkan catatan di pintu atau tempat yang mudah terlihat dengan meninggalkan nomor telepon kurir supaya bisa dihubungi oleh penerima.

Satu hal yang membuat saya salut dari JNE adalah wejangan dari Almarhum Bapak Haji Suprapto Suparno
 2,5% hak anak yatim yang kita berikan dari hasil usaha akan mendatangkan perlindungan dari Allah walau hujan badai menerpa.

Program terbaru dari JNE adalah POP BOX atau loker otomatis yang berfungsi sebagai tempat pengambilan barang di tempat tertentu sesuai kebijakkan JNE. Pengambilannya menggunakan nomor kode rahasia yang akan dikirim melalui sms atau email kepada penerima. Info lebih lanjut bisa cek ke @JNE_ID.
 
Last but not least
JNE dalam proses penyempurnaan menyiapkan inovasi-inovasi baru dan canggih yang full safety. Salah satu bocorannya adalah foto di bawah ini :

Get the clue???


Sumber foto:
Dokumentasi pribadi,
Twitter @jne_id
Capture aplikasi MyJNE express
Foto biket : www.baltimoremagazine.net

22 komentar:

  1. wuihhh makin keren ya JNE inovasinya... eh aku tau film itu tapi lupa judulnya. keren film itu

    BalasHapus
  2. sip-sip keren mbak tulisannya..aku paliing suka yang diatas tuh..sayang kita enggak disuruh nginep ya mbak ha..ha..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya ya Mb hotelnya bagus.
      Ayuk Mb kita nginep kesana hihi

      Hapus
  3. Gathering-nya asyik bener dah. Lihat manteman pada serius nyimak jadi pingin ikutan :)
    Sejauh aku belanja di olshop bbrp kali mmg dikirimnya lewat JNE

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mb Evy kmrn blm bisa hadir ya Mb. Next time smg bisa hadir :)

      Hapus
    2. Iya Mb Evy kmrn blm bisa hadir ya Mb. Next time smg bisa hadir :)

      Hapus
  4. JNE ini kalau bikin acara nggak pernah nggak all out. Salute! Dulu datang ke acara HUT nya yg di Prambanan, pakai manggil Nidji segala. Tapi lebih salut lagi sama inovasi2 barunya. Kereennn.

    BalasHapus
  5. Kayaknya wajib dicoba nih aplikasi barunya JNE. Semoga bisa memuaskan pelanggan

    BalasHapus
  6. wah, ternyata aplikasinya ini bermanfaat banget yaa, bisa simpen data

    BalasHapus
  7. JNE mencoba mengikugti perkembangan zaman ya mba. Apalagi sekarang banyak yang jualan online sehingga makin laris ;)

    BalasHapus
  8. Seneng banget habis pasang MyJNE, jadi lebih mudah mau cek2, ga perlu pakai browser :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, sejak ada My jne pakai app ini terus cek ongkir

      Hapus
  9. Aku baru tau jne pernah kirim supply darah. Keren baaanget ya

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan kenangan di kolom komentar blog. Insyaallah segera dibalas :)

Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup, it's not that hard to do dear...

Diberdayakan oleh Blogger.